1.
Q : Sebutkan tahapan sosialisasi!
A : TAHAPAN SOSIALISASI :
a. PLAY STAGE (tahap identifikasi peran)
- Dalam tahapan ini individu hanya sebatas mengetahui macam-macam peranan, tidak ada tanggung jawab dan konsekuansi.
b. GAME STAGE (tahap mengetahui peran)
- Dalam tahapan ini individu sudah dapat mengetahui peran beserta tanggung jawabnya, tapi belum ada konsekuensi yang harus ditanggungnya.
c. GENERELIZED OTHERS (tahap menjalankan peran)
- Dalam tahapan ini individu sudah melaksanakan peran, sehingga di dalamnya sudah berlaku tanggung jawab dan konsekuensi yang harus diterimanya.
2.
Q : Apa yang menjadi pokok studi yang didalami oleh Max Weber?
A : Max Weber sebagai salah satu tokoh sosiologi dunia mendalami pokok studi mengenai TINDAKAN SOSIAL.
3.
Q : Sebutkan SYARAT TERJADINYA INTERAKSI!
A :
SYARAT TERJADINYA INTERAKSI jika :
a. Adanya KONTAK SOSIAL, secara fisik kontak sosial tidak harus selalu dalam bentuk terjadinya kontak secara badaniah. Artinya kontak dapat terjadi dengan cara senyum, bicara dengan fihak lain atau dengan kemajuan teknologi melalui alat komukasi jarak jauh. Suatu kontak dapat bersifat primer atau sekunder. Kontak primer terjadi apabila yang mengadakan hubungan langsung bertemu dan berhadapan muka. Kontak sekunder memerlukan perantara baik orang maupun sarana-sarana ataupun alat-alat komukasi seperti telepon, radio, telegram, internet dan sebagainya.
b. Adanya KOMUNIKASI. Arti penting dari komunikasi adalah bahwa seseorang memberikan tafsiran pada perilaku orang lain (yang terwujud dalam pembicaraan, gerak badaniah atau sikap), perasaan-perasaan apa yang ingin disampaikan oleh orang tersebut. Orang yang bersangkutan kemudian memberikan reaksi terhadap perasaan yang ingin disampaikan orang lain tersebut.
4.
Q : Apa yang dimaksud dengna KONTRAVENSI?
A : KONTRAVENSI merupakan proses disasosiatif dimana para pelaku interaksi tetap saling meraih tujuannya masing-masing, tetapi di dalam prosesnya kedua belah pihak tersebut saling melakukan penyerangan / saling menjatuhkan.
Proses
A ---------------------> Tujuan A
/ \ / \ / \
/ \ / \ / \
B ---------------------> Tujuan B
5.
Q : Jelaskan mengenai faktor interaksi IMITASI dan SUGESTI!
A :
a. Faktor interaksi IMITASI adalah proses interaksi dari individu yang menyamakan perilakunya dengan nilai-nilai yang telah menjadi ketetapan di dalam suatu lingkungan sosial tertentu.
Faktor imitasi ini di lakukan hanya semata sang individu tersebut tidak mau dianggap aneh / menyimpang.
Faktor interaksi IMITASI ini adalah yangpaling lemah tingkatannya.
Contoh :
Semua mahasiswa universitas memakai pakaian yang sopan dan rapi.
Untuk itu seorang individu akan menirukan apa yang menjadi kebiasaan/panutan di dalam lingkungan universitas tersebut agar ia dapat diterima oleh lingkungannya.
b. Faktor interaksi SUGESTI adalah faktor interaksi dimana sang individu tersebut mengeluarkan nilai-nilainya sendiri berdasarkan sesuatu yang ia dapat dari orang lain, dan diharapkan lingkungan dapat menerimanya.
Biasanya faktor sugesti ini bersifat positif, yaitu meneladani kepada individu lain / lingkungan.
Contoh :
Seseorang pernah bertemu dengan seorang ulama yaitu Aa Gym, dan beliau pernah mengatakan jika ingin hidup ini terasa indah maka hati kita harus suci/bening.
Kemudian individu tersebut menerapkan pengalamannya kepada orang lain.
0 komen:
Posting Komentar
Yuk tulis komen yuk... hwhwhw